Rekaman kajian dhuha syarh dzikir dan doa shalat 04

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahi Rabbil Alamin. Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahi Rabbil Alamin.

Ya ayuhaladzina amartakullaha haqqatu qadihi wa latamutunna illa wa antumuslimuna Ya ayuhatna suttaqu rabbakumu alladzi khalaqakum min nafsi wahidah wa khalaqa min hadzawijaha wa battalihuma rija'an tadwiruhu musa'ah wa attakullaha alladzi tasa'alu madhidhu wa arham inna allaha kana alaikum ruqeeba

Ya ayuhalladhina amruttaqullaha wa qulu qawla wa sadidah yusleh lakum wa a'malakum wa yaghfir lakum dhulubakum wa man yuti'illaha wa rasuluh faqad fa'zal fawzan azimah amma ba'd fa nasallaha tabarqa wa ta'ala nirzukuna ilman nafi'an wa rizukan tayyiban wa amalan taqabbalan innahu wa lihidharika wal qadiru alaihi

Alhamdulillah, kita bersyukur menguji Allah SWT atas rimpahan karmia Allah SWT kepada kita yang diantaranya nikmat iman, nikmat hidayah, nikmat sehat, dan afiat

Sehingga kita di pagi ini memudahkan untuk melanjutkan atau memulai kembali ya memulai kembali pengajian kita membaca penjelasan

Doa-doa dan pikir-pikir dalam sholat atau dalam ifadah. Semoga pengajian kita ini senantiasa mendapatkan rahmat dan kehidupan dari Allah Azza wa Jal menjadi sebab kita mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan aman sholat.

Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam sabdakan siapa yang menempuh yang jalan untuk mempelajari agama ini maka Allah SWT akan mudahkan baginya jalan menuju surga dimana jalan

menuju surga itu tidak ada tanpa ilmu jalan menuju surga itu hanyalah dengan ilmu tanpa ilmu tidak ada jalan menuju surga oleh karenanya dengan mempelajari ilmu agama seseorang itu meningkat imannya seseorang itu meningkat

Amalannya, amalan solehnya, meningkat keikhlasannya, semua itu adalah jalan untuk menuju surga. Sementara iman dan amal soleh tidak disebut iman, tidak disebut amal soleh tanpa ilmu. Semuanya harus berdasarkan ilmu.

Terutama ilmu yang berkaitan dengan kewajiban terbesar setelah dua kalimat syahadat. Yaitu sholat. Yang merupakan silatun bayinal abdi warabih. Yang merupakan penghubung antara kita dengan Allah. Yang merupakan munajat.

al-abad ila rabbih sholat itu merupakan munajatnya kita kepada Allah Azza wa Jalla ya, munajat itu curhat, curhatnya kita kepada Allah Azza wa Jalla sholat ini merupakan cahaya sebagaimana s.a.w. sholat ini adalah cahaya

yang akan menerangi perjalanan hidup kita di dunia maupun di alam kubur, terlebih lagi di hari kiamat nanti. Ya. Salat ini merupakan burhan wa najat. Sebagai mana sabda Nabi SAW, salawatul khams, man hafadu alaihina, kanatlahi nuran, wa burhanan wa najatan yang menghilang.

Salat wajib yang lima ini Siapa yang menunaikannya, senantiasa menjaganya Maka salat itu menjadi cahaya baginya Menjadi cahaya dalam kehidupannya Menjadi burhan Menjadi bukti keimanan Di hadapan Allah SWT nanti Dan menjadi najat

Menjadi penyelamat, Di hari kiamat nanti, Dan sholat, Itu bukanlah, Sekedar ritual fisik, Ya, Sekedar ritual fisik, Tidak, Tetapi sholat itu, Ya, Zatu, Akwal, Zatu, Ad'iyah, Waladkar, Walaf'al, Ya, Murtabitah,

Al-Qalb Salat itu Ibadah yang Memiliki Gerakan-gerakan Memiliki Doa-doa Memiliki fikir-fikir Yang kesemuanya itu Semuanya itu

bertalian erat dengan kehusuan hati dan tumak ninahnya batin. Di antara cara, di antara upaya terbaik untuk meraih kehusuan dan ketumak ninahan

Ibatin dalam sholat itu adalah memahami makna-makna bacaan sholat ya karena kita tahu tadi ya bahwa sholat itu ibadah dhatu af'al wa'al ad'iyah wa'al adhkar murtabitah ya bi khusyukil qalbi wa'tu ma'linatihi sholat itu ibadah yang

memiliki gerakan-gerakan khusus doa-doa dan pikir-pikir yang bertalian erat dengan kekhusuan batin atau maknanya hati siapa yang tidak memahami gerakan tidak bisa menangkap tidak bisa memahami rahasia dibalik gerakan

doa dan bacaan zikir dalam sholat ya maka ya dipastikan ya minim sekali tipis sekali untuk dia bisa meraih kumanina ya untuk meraih ketenangan batin khusyurqal khusyuan hati kalau dia tidak tahu ya

Takbir itu rahasianya apa? Bacaan istighfar rahasianya apa? Bacaan ca'awud Mohon perlindungan dari godaan setan itu rahasianya apa? Itu bagaimana akan meraih kehusuan Demikian juga kalau dia tidak mengetahui gerakan-gerakan shalat yang benar

dan rahasia di sebalik setiap gerakan. Maka, sulit untuk meraih kehusuan. Sulit untuk meraih kehusuan dalam sholat. Nah, sholat yang khusyuk, sholat yang sumat nina, itulah sholat yang

TANHA ALIN FAKSHA IWAL MINTAR Itulah sholat yang akan mencegah kita dari perbuatan-perbuatan maksiat dan perbuatan-perbuatan kemungkaran Sebagian orang, Rasulullah SAW bahkan

sholat dia hanya bergerak saja sekedar rutinitas saja tidak tidak ada kekusuhan tidak ada tumak minah tidak ada penghayatan terhadap sholatnya sehingga seakan-akan sholat itu hanya seperti

kegiatan ritual sehari-hari bahkan kalah dengan makan kalah dengan makan, bagaimana orang itu makan dia bisa apa? bisa menganalisa makanannya, mengidentifikasi

Ya, makanannya Oh ini rasa begini, karena begini, karena begini Oh ini ada rasa begini, karena ada Begininya, ada itunya Ini baunya begini, karena ada ini dan itu Ya, bisa Milih-milih, bisa menikmati Betul, ya Tapi tidak dengan sholat Kenapa? Karena Tidak Menghayati Tidak menghayati

Apa yang dia kerjakan, tidak menghayati apa yang dia baca dari doa-doa dan pikir-pikir di dalam sholatnya. Pada pertemuan terakhir itu kita ngebahas tentang ta'awud ya. A'udzubillahiminasyaitonirroji. Itu sangat

Tepat sekali ya bacaan ini A'udzubillahiminasyaitonirrojim itu dibaca di awal sholat ya setelah takbir dan istiftah itu sangat tepat sekali ya karena ketika orang itu sedang sholat maka

para setan itu berlomba-lomba untuk menggodanya para setan itu berlomba-lomba untuk menggodanya sehingga ada yang hilang ya konsentrasinya dalam shalat ya ada yang teringat dengan perkara-perkara duniawi ya

Dalam sholat itu Ya Ada yang Tiba-tiba bacaannya itu lupa Ya Meskipun Meskipun itu apa Bacaan yang sudah sangat hafal Tiba-tiba Hilang begitu saja Ya, hafalan itu Ya Tiba-tiba Ya, lupa Bilangan rakaat, nah itu

Itu godaan dari setan. Setan itu berusaha keras. Belum lagi setan menggoda dengan lain-lain yang punya anak kecil dan sebagainya. Sekarang pun orang sudah gak punya anak kecil yang mengganggu sholatnya. Dulu kalau punya anak kecil mengganggu sholatnya marah-marah. Sekarang anak kecilnya diganti kucing. Anak kecilnya diganti kucing. Sholat itu diganggu sama kucingnya. Tapi gak ada.

Orang marah sama kucingnya Ada setan yang mengganggu Nabi SAW Setelah solat Itu Berkata kepada Aisyah Ya Aisyah Baik Aisyah Tire kamu itu Disingkirkan

dari tempat sholatku. Itu barusan, ya, ornamen-ornamen tirai kamu itu mengganggu, ya, sholatku. Ya, Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam bahkan pernah Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam itu uhdialahu, ya, hullah, uhdiatlahu hullatun. Ya, apa, beliau itu mendapatkan hadiah berupa hullah, berupa pakaian.

belum mendapatkan hadiah berupa pakaian, pakaian Nabi itu kan dua potong Ridha wa Izzah kain sarung dan pakaian atas beliau pakai dalam sholat lahu a'lam kata prowinya Anas bin Mahdi Nabi s.a.w. mudiat lahu a'lam laha a'lam ya

Setelah Nabi Syafiq sholatin, Nabi dapat hadiah pakaian yang ada garis-garisnya Kalau bahasa kita pakaian bermotif, ya pakaian bermotif itu dipakai dalam sholat, ya Selesai sholat, Nabi SAW perintahkan kepada, ya entah kepada anas pelayannya atau kepada sebagian istrinya, ya

إِذْهَدْ بِهَا إِلَىٰ أَبِجَهَمْ وَقْتِنِي بِأَمْبِجَانِيَتِهِ فَإِنْهَا رَحْمِدُ السَّلَاةُ Ini kamu antar bajuku ini Kasihkan kepada Abu Jahan Kasihkan kepada seorang sahabat namanya Fulan Ini bajuku yang baru ini kasihkan dia Kemudian tukarkan dengan Tukarkan dengan apa?

dengan pakaian ambijaniyahnya Abu Jahan. Apa ambijaniyah itu? Ambijaniyah itu pakaian dari katun yang kasar itu. Ya, tukarkan dengan pakaian dari katun yang kasar miliknya dia. Karena pakaian ini terlalu, pakaian yang indah ini, barusan mengganggu dalam sholat. Jadi, itu Nabi SAW. Ya,

itu Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam ya Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam juga ya mengalami apa yang dialami oleh manusia pada umumnya ya seperti lupa seperti lalai ya beliau juga pernah shalat lalai ya baru dua rokaat shalat asar baru dua rokaat sudah shalat ya dan sebagainya ya lupa

sholat duhur atau ashab dalam hadis Abu Sa'ad dalam hadis Sa'ad bin Abi Waqqas saat bin Abi Waqqas itu beliau lupa ya, tersahid awal ya, langsung naik ke rokaat ketiga Om Nabi Ista nah, jadi itu ya memang artinya, syaitan itu betul-betul

betul-betul berjuang keras menggoda orang sholat. Berjuang keras menggoda orang sholat. Yang berikutnya, setelah kita membaca ta'awud, itu adalah membaca Al-Fatiha. Adalah membaca Al-Fatiha. Ya. Terjadi perbedaan

di kalangan para ulama apakah Bismillahirrahmanirrahim itu ayat pertama dari surat Al-Fatihah ataukah dia ayat yang berdiri sendiri di setiap awal surat untuk memisahkan antar surat ini terjadi

Perbedaan di kalangan para ulama Dari perbedaan itu kemudian bercabang Mereka yang berpendapat Bismillahirrahmanirrahim itu Singkatannya Bismillahirrahmanirrahim itu basmalah Kemarin sudah kasih tau kan Jadi bahasa Arab itu punya singkatan-singkatan Terus tempat kita ya SWT, SAW gitu kan ya

Askum, ya kan, Assalamualaikum, ya kan Kita membacanya ya harus lengkap Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Askum Ya, Assalamualaikum Jadi, Basmala, atau Bismillahirrahmanirrahim Mereka ulama yang mengatakan itu bagian dari Al-Fatihah Atau ayat pertama dari surat Al-Fatihah Maka mesti dibaca di setiap sholat

sebelum membaca Al-Fatihah, mesti dibaca. Kemudian, dari mereka ada yang mengatakan mesti dibaca kalau sholatnya jahar, sholatnya bacaan keras, ya bismillahnya dibaca keras mengikuti Al-Fatihahnya. Sebagian mereka ada yang mengatakan tidak. Bismillahnya tetap dibaca pelan seperti A'udzubillah, seperti bacaan ta'awud,

Meskipun dalam sholat jahriyah Sholat yang bacaannya dikeraskan Sedangkan yang mengatakan Bismillahirrahmanirrahim itu bukan Ayat pertama dari surat Al-Fatihah Bukan ayat pertama dari surat Al-Fatihah Maka diantara mereka mengatakan Tidak harus baca Bismillahirrahmanirrahim Sunnah saja Baca Bismillahirrahmanirrahim sunnah saja Dan sebagian yang lain mengatakan Tetap wajib dibaca

Tetapi dibaca pelan Ketika sholatnya bacaan keras Dibaca pelan Dan itu Adalah yang dipraktekkan Oleh Rasulullah SAW Sedina Ami Bakar Sedina Umar Sedina Uthman Sebagaimana dalam hadis Anas Dan Aisyah RA Disebutkan Di dalam sahih bukhori muslim yang banyak itu Ya Bahwa Ya

Aisyah R.A mengatakan bahwa Nabi S.A.W Nabi S.A.W itu membuka sholatnya dengan takbir dengan takbiratul ikhram sedangkan bacaan dibuka dengan Alhamdulillahirrahmanirrahim ini ya bacaan

ya bacaan yang keras ya dibacaan yang keras ya dibacaan yang dibaca keras maka bacaan basmalahnya dipelankan ya dibaca lirih seperti A'udzubillah seperti istiftah ya dan Anas mengatakan ya ya sholaytu thalfa rasulillah sholaysholamu wa'abibakar wa'umar wa'usman wakanu yastabtikuna sholatah

Bilhamdulillahi Rabbil Alamin Layat Qur'an Bismillah Ya lafi awwal ya wa lafi akhirin Saya sholat bermakmum, saya sudah sholat makmum di belakang Rasulullah, di belakang Abu Bakar, di belakang Umar, di belakang Usman Mereka semuanya mengawali bacaan itu dengan Alhamdulillahi Rabbil Alamin

Tidak menyebut Bismillah, ini tidak mengeraskan Bismillahirrahmanirrahim di awal maupun di akhir Ya Itu tentang Bismillah Sedangkan tentang Al-Fatihah 7 ayat Ya Ini merupakan A'zumu Ya A'zumu apa? Argani adkar Ya Merupakan Rukun bacaan dalam sholat yang paling

Besar Rukun bacaan dalam sholat yang paling besar Sampai-sampai disebut dalam Al-Quran Ya Jika Dibaca Al-Quran, maksudnya Al-Fatihah Ya

Jika Dibaca Al-Fatihah Jika Dalam Sholat Dibaca Al-Fatihah Maka Kalian Dengarkan Dan Diam Simak Juga Dalam Surat Muzammil Quran Al-Fatihah Maksudnya

Suruh baca yang bisa dibaca dari Al-Quran dalam sholat Maksudnya apa? Al-Fatihah Ya, jadi Al-Fatihah itu merupakan rukun bacaan Rukun bacaan yang paling besar dalam sholat Karena dalam sholat itu kan ada gerakan, ada bacaan Ada rukun gerakan, ada rukun bacaan Rukun bacaan yang paling agung itu adalah Al-Fatihah 7 ayat Semua sepakat

Yang mengatakan Bismillahirrahmanirrahim Ayat pertama dari Al-Fatihah juga mengatakan Al-Fatihah itu tujuh ayat Yang mengatakan Bismillahirrahmanirrahim itu bukan bagian dari Al-Fatihah Bukan ayat pertama dari Al-Fatihah Mereka juga mengatakan tujuh ayat Al-Fatihah Al-Imamu Shafi'i mengatakan Bismillahirrahmanirrahim itu ayat pertama dalam surat Al-Fatihah Ya

beliau tetap mengatakan Al-Fatiha itu tujuh ayat ya Surah Al-Latina Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah ayat yang ketujuh ya, ayat yang ketujuh makanya di Mus'haf kita di Al-Quran kita kalau dibuka itu Bismillah tetap angkanya satu ya kan, di Al-Quran kita kan di Mus'haf itu kalau kita buka surat Al-Fatiha Bismillahirrahmanirrahim itu dikasih angka satu, ayat pertama

Ayat Pertama Surah Al-Azina Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah

Karena dalam hadis Qudsi itu Allah subhanahu wa ta'ala berfirman, Qasam tu sholat bayni wa bayna abdi. Aku membagi al-fatihah separuh untukku dan separuh untuk ambaku. Kalau ambaku membaca alhamdulillahirrahmanirrahim, yang pertama dari surat al-fatihah yang disebut oleh Allah adalah apa? Alhamdulillahirrahmanirrahim.

Ahmad Dhani Abdi, ya, hambaku sudah memujiku. A'idha qawla ar-Rahman ar-Rahim, ya, Majjah Dhani Abdi, hambaku sudah menganjungi, dan seterusnya. Jadi, ini dasarnya yang mengatakan, Bismillah bukan ayat pertama dari Al-Fatihah, tapi tetap mengatakan Al-Fatihah itu tujuh ayat, karena dia sabu umatan yang disebutkan di dalam Al-Qur'an,

7 ayat yang diulang-ulang di setiap sholat jadi perbedaannya adalah di ayat yang ketujuh jadi semua mengatakan tetap surat al-fatihah itu 7 ayat

Surat Al-Fatihah, 7 ayat, Ya, 3 ayat pertama, Nah, kita masuk kepada maknanya, 3 ayat yang pertama, Makna secara global, Ya, Kalau Bismillahirrahmanirrahim kan sudah ya, Dulu pertama kali kita kajian, Itu membahas Basmalah, Ya, 3 ayat pertama, Alhamdulillahi Rabbil Alamin, Ar-Rahmanirrahim, Malikiyaumidim, Ya, Itu adalah sanjungan-sanjungan, Dan pujian-pujian kepada, Allah Subhanahu,

Wa Ta'ala. Sanjungan-sanjungan dan pujian-pujian kepada Allah Azza wa Jal. Ya. Kemudian ayat yang pertengahan. Iyakan abudu wa iyakan as-sa'in. Ya. Itu. Ya. Nisfuha lillah, nisfuha lil'abad. Setengahnya, itulillah, iyakan abudu. Ya. Nisfuha lil'abad. Dari abdi mas'al.

Iyaka Na'budu, Itu Untuk Allah, Hanya Kepada Engkau, Ya Allah, Kami Beribadah Separuhnya, Iyaka Nasya'in, Hanya Kepada Engkau, Kami Mohon Pertolongan, Ini Jatahnya Manusia Dia Minta Pertolongan, Amdi Masya'al Dan Dia Akan Mendapatkan Apa Yang Dia Minta, Apa Yang Diminta Ayat Yang Keempat Sampai Yang Ketujuh Ihdinas Sirotol Mustafim Sirotol Ladina An'amca'alaihim

di doa dari kata Ihdina Siratul Mustaqim sampai terakhir waladzalim itu adalah doa wali abdi mas'al kata Allah ya, hambaku akan mendapatkan apa yang dia minta, akan dikabulkan oleh Allah SWT, ya, ini doa oleh karenanya disunahkan selesai membaca Al-Fatihah baik di dalam sholat ataupun di luar sholat itu membaca apa? Amin karena

Doa Karena bacaan Ihdina Surah Al-Mustaqim Sampai Walad-Dolin itu doa Itu kalimat doa Kalimat doa Makanya Setelahnya Kita disunahkan Untuk membaca amin Baik di dalam sholat ataupun di luar sholat Kalau baca al-fatihah Maka begitu selesai kita baca Amin Ya mahasadat kumul yahud ala kawlikum

Amin. Jadi orang-orang Yahudi itu di Madinah dulu, mereka paling panas hatinya, paling gerak itu hatinya itu, kalau dengar umat Islam membaca Amin setelah baca Al-Fatihah. Jadi Amin. Yang artinya Amin apa? Allahu Masjid. Kabulkan Ya Allah. Kabulkan Ya Allah.

Itu makna secara global Makna secara global Dan Tujuh ayat ini Saling terkait Ya Antara Penutup ayat Dengan penutup surat Dengan pembukanya Itu saling terkait Ya, maknanya itu saling terkait Ya

kita lihat Iyaka Na'budu Wa Iyaka Nasitain hanya kepada engkau ya Allah kami beribadah dan hanya kepada engkau ya Allah kami memohon pertolongan kenapa hanya kepada Allah kita beribadah ada yang tau jawabannya kenapa hanya kepada Allah kita beribadah kenapa hanya kepada Allah kita minta pertolongan kenapa

Kenapa Iyaka Na'budu Wa Iyaka Na Sta'in di tengah-tengah surat itu kenapa? Ada yang tahu jawabannya? Jawabannya yang awal surat Al-Fatiha itu Karena Allah itu Alhamdulillahi Rabbil Alamin Karena Allah itu Rabbul Alamin Karena Allah itu Ar-Rahman Karena Allah itu Ar-Rahim Karena Allah itu Malik Yaumiddin Selain Allah nggak punya ini Selain Allah nggak punya

Allah itu karena Allah itu Alhamdulillah segalanya yang namanya Allah itu maha terpuji ya Allah itu maha terpuji ucapan-ucapannya maha terpuji keputusan-keputusan hukumnya maha terpuji takdirnya maha terpuji sifat-sifatnya maha terpuji asma'ul husnanya nama-namanya maha terpuji apa saja yang Allah lakukan maha

Terpuji, Ya, Jadi, Arti, Alhamdulillah, Kalau kita baca, Ya, Alhamdulillah, Itu alasan pertama, Kenapa kita ini, Kenapa kita ini beribadah hanya kepada Allah, Minta pertolongan hanya kepada Allah, Karena Allah itu Alhamdulillah, Selain Allah, Tidak terpuji secara mutlak, Secara sempurna,

Orang mungkin punya sisi-sisi yang membuat dia terpuji. Dia masih punya sisi-sisi yang lain yang membuat dia tidak terpuji. Makanya disebut makhluk yang memiliki kelemahan, memiliki ketidaksempurnaan. Berbeda dengan Allah subhanahu wa ta'ala. Kalau Allah maha terpuji dalam segalanya. Allah maha terpuji dalam segalanya.

Zat Allah maha terpuji, Nama-nama Allah maha terpuji, Sifat-sifat Allah maha terpuji, Hukum yang Allah putuskan maha terpuji, Takdir yang Allah putuskan maha terpuji, Balasan Allah di akhirat nanti maha terpuji, Apa saja yang Allah lakukan maha terpuji, Tidak ada cacat sedikit pun, Tidak ada kekurangan sedikit pun, Tidak ada ketidaksempurnaannya sedikit pun, Tidak ada, Apapun yang Allah punya itu maha terpuji,

Makanya disebut Alhamdulillah Ya, segala puji Ya, itu milik Allah Azza wa Jalla Selain Allah, tidak Makanya selain Allah itu, tidak pantas kita beribadah kepadanya Kita mohon pertolongan kepadanya, berdoa kepadanya, dan sebagainya Yang kedua, karena Allah itu Rabbul Alamin Allah itu apa? Rabbul Alamin

Apa artinya Rabbul Alamin? Alamin itu makhluk. Al-Alamin itu makhluk. Al-Alamin itu apa? Makhluk. Apa artinya Alamin? Semua makhluk ini Alamin namanya. Semua makhluk itu Alamin. Karena makhluk itu banyak, makanya Alamin itu tidak ada kata tunggalnya. Tidak ada kata tunggalnya. Dalam bahasa Arab itu kan ada kata tunggal, ada kata yang ganda,

Ada kata yang jama, yang lebih dari tiga ke atas Setiap kata itu ada kata tunggalnya Dalam bahasa Arab Kitabun, ini kata tunggal Kutubun, banyak kita Dua kita bani Ya, gitu Ya, Hatif, HP Hatifun, itu kata tunggal Ya, kalau banyak, Hawatif, banyak Jadi, Hawatif, Kutub

Kata-kata yang menunjukkan banyak, Itu ada kata tunggalnya, Tapi alamin gak ada, Alamin gak ada, Karena gak pernah, Diciptakan satu doang, Manusia diciptakan satu doang, Adam, Ya kan, Tapi makhluk, Gak diciptakan satu doang, Ya, Makhluk itu banyak, Makanya alamin itu gak ada, Kata tunggalnya, Alamin itu makhluk, Rabbul alamin, Ya,

Rab itu artinya Kholik, yang mencipta yang mencipta seluruh makhluk, Rab yang mencipta seluruh makhluk yang kedua Rab itu artinya Murobbi dari kata Tarbiyat Rab itu dalam bahasa Arab itu dari kata Rab, Bayu, Robbi, Tarbiyatan, Bahwa, Rab jadi kalau orang belajar bahasa Arab dia ngerti

Asal katanya Rob ini dari mana? Seperti Al-Alamin tadi, Robbali, Robbi, Tarbiatan Di tempat kita yang dikenal istilah apa? Tarbiah Di tempat kita kan dikenal istilah Tarbiah, kuliahnya apa? Tarbiah Jurusan apa? Tarbiah Sarjana apa? Tarbiah Itu dari kata Tarbiah itu Pelakunya namanya Rob Pelaku yang melakukan Tarbiah

Itu namanya rok. Tarbiah itu apa? Tarbiah itu mulai dari mengawasi, merawat, memelihara, mendidik, memintarkan, memberi riski, mencukupi. Semua arti daripada tarbiah itu. Jadi bukan tarbiah itu artinya sebatas mendidik, mengajar. Bukan. Tarbiah itu kuplet. Tarbiah itu artinya lengkap. Artinya tarbiah itu.

Mengawasi, Menjaga, Membantu, Menolong, Merawat, Mengasuh, Memberi Rizki, Mencukupi Rizkinya, Mendidiknya, Membimbingnya, Itu Kata Tarbiah Artinya, Rabbul Alamin, Itu Artinya, Allah Halid Yang Menciptakan Seluruh Makhluk, Allah Yang Mentarbiah Seluruh Makhluk,

Allah yang memberi rezeki kepada mereka, yang mengatur mereka, yang menjaga mereka, yang menolong mereka, yang memintarkan mereka, yang membimbing mereka, yang mengasuh mereka, merawat mereka. Ya. Itu Rabbul Alamin. Ada selain Allah yang melakukan itu semua. Nggak ada. Makanya kenapa? Karena Allah itu satu. Alhamdulillah.

Selain Allah enggak Alhamdulillah Dua Rabbul Alamin, Allah itu Rabbul Alamin Ya, jadi itu jawaban, ya Apa, iya kan abu dua, iya kan aslain, ini kita Ya, ribadahannya kepada Allah, mohon pertolongannya kepada Allah, itulah syahadat la ilaha illallah Jadi kalau ditanya, kenapa kamu Islam? Islam itu iya kan abu dua, iya kan aslain, ihdina surat al-mustaqim, itu Islam

setelah latinanam cara itu Islam definisi Islam sampai penutup ayat itu definisi Islam ya itu pengertian Islam karena Allah itu Alhamdulillah karena Allah itu Allah enggak

Selain Allah itu tidak mencipta, selain Allah itu tidak merawat, tidak memberi rezeki, tidak menolong, tidak membantu, tidak menjaga. Tidak ada. Yang ketiga, kenapa? Karena Allah itu Ar-Rahman Ar-Rahim. Karena Allah itu apa? Ar-Rahman Ar-Rahim.

Zat yang mahal luas rahmatnya di dunia maupun di akhirat Hanya Allah itu yang bisa Seorang ibu punya rahmat kepada anak-anaknya Seorang bapak punya rahmat kepada istri dan anak-anaknya Punya rahmat Seorang guru punya rahmat kepada muridnya Bahkan seorang induk

binatang duas, harimau saja, dia punya rahmah kepada anaknya. Rahmah, kasih sayang. Ulas asih, kasih sayang. Tapi, rahmahnya selain Allah, kasih sayang dan ulas asihnya selain Allah itu terbatas. Terbatas. Terbatas dalam segalanya. Sebabnya terbatas. Dia orang

makhluk itu gak bisa punya rahmah kalau gak dikasih oleh Allah subhanahu wa ta'ala jadi sebabnya terbatas yang kedua bentuknya juga terbatas kasih sayang makhluk kepada sesama makhluk terbatas bentuknya gak bisa sehebat apapun orang tua sayang kepada anaknya gak bisa dia secara totalitas

kasih sayang kepada anaknya gak bisa terbatas bentuk kasih sayangnya kalau makhluk itu ya yang ketiga terbatas waktunya sebagaimana manusia itu memiliki ajal makhluk yang lain memiliki ajal maka sifat-sifatnya rahmahnya kasih sayangnya juga terbatas ya kadang belum mati aja sudah ya kasih sayangnya orang tua kepada anak itu sudah mulai apa? mulai hilang ya kan? Pikun namanya Pikun

Orang pikun sudah tidak lagi dituntut Orang tuanya pikun di rumah Bapak itu sudah tidak sayang lagi sama anak Ya sudah pikun Sudah pikun itu sudah tidak bisa apa-apa Sudah tidak ingat apa-apa Jadi itu terbatas Rahmat Kasih sayang Kalau selain Allah Tapi kalau Allah tidak Kalau Allah tidak, Allah itu

kasih sayangnya adalah azali abadi azali abadi azali itu sejak zaman terdahulu dan abadi azali itu tanpa awal tidak diawali dan abadi itu tiada akhir itu rahmatnya Allah subhanahu wa ta'ala dunia dan akhirat dunia dan akhirat

Ya, dunia dan akhirat Nah, tapi Ini yang membedakan Ya Ini yang membedakan Ya, antara Ar-Rahman dan Ar-Rahim bedanya apa Ar-Rahman Itu kasih sayang Allah di dunia Kepada semua makhluk Orang mau kafir Orang mau ateis Pun disayangi oleh Allah

Tetap dikasih rezeki, dikasih oksigen gratis, ya kan? Dikasih kesehatan, dikasih makan, bahkan dikasih sukses di dunia, kan gitu. Iya. Itu Rahman. Jadi Al-Rahman itu kasih sayang Allah, yang Allah berikan kepada semua makhluk. Yang beriman, maupun yang gak beriman, yang binatang, maupun yang manusia, maupun yang malaikat. Semua dikasih. Mau yang baik, yang kalem, yang taat, ataupun yang bejat, semua dikasih.

Ahmad Allah SWT di dunia. Sedangkan Ar-Rafi'in, Ar-Rafi'in, itu orang-orang beriman saja yang akan menempatkan. Orang-orang yang tidak beriman, orang-orang kafir, orang-orang musyrik, orang-orang munafik, gak akan dapat kasih sayang Allah yang namanya Ar-Rafi'in di dunia maupun di akhirat. Gak akan dapat.

jadi kasih sayang Allah kepada selain orang beriman itu putus begitu orang itu mati jadi orang itu kalau gak beriman begitu dia mati putus juga rahmat Allah buat dia gak ada lagi makanya kita gak boleh mendoakan rahmat bagi orang kafir orang non-islam yang mati gak boleh RIP RIP gak boleh ya makanya kita gak boleh doakan rahmat bagi orang

Yang non-Islam, orang kafir, yang mati Allah sudah tidak akan merahmati itu Rahmat Allah setelah orang itu mati hanya bagi orang-orang yang beriman Itu bedanya Ar-Rahman dengan Ar-Rahim Itu bedanya Ar-Rahman dengan Ar-Rahim Makanya para ulama mengatakan Ar-Rahman itu Rahman dunia War-Rahim itu Rahim dunia wal akhirah Rahman itu di dunia, Rahmat Allah di dunia bagi semuanya

Dan yang bersambung sampai di akhirat itu Ar-Rahim Hanya bagi orang-orang yang beriman Hanya bagi orang-orang yang beriman Itu yang ngasih hanya Allah, makanya kita iya karena Abu Dhu, iya karena Sayyid Jawabannya karena Allah itu Ar-Rahman Ar-Rahim Selain Allah enggak Ar-Rahman Ar-Rahim Semua yang ada di dunia ini adalah bukti Rahmat Allah SWT Itu jawaban yang ke-3 dan ke-4

Jawaban yang kelima, Malik Ya'uddin InsyaAllah kita bahas di pertemuan yang akan datang ya Sudah satu jam kita ngaji Sudah satu jam kita ngaji InsyaAllah jemput anak juga Allah Ta'ala Alhamdulillah wa'alaikumsalam wa'alaikumussalam wa'alaikumussalam